Kab.Berau(LA)Dugaan Penyalahgunaan Alokasi Dana Kampung di Kab. Berau, Warga Minta Inspektorat Lakukan Audit Menyeluruh.Berau,Jumat(25/04/25)
Warga meminta pihak Inspektorat Daerah untuk segera melakukan audit menyeluruh terhadap penggunaan Alokasi Dana Kampung (ADK) di beberapa wilayah yang diduga terjadi penyalahgunaan anggaran.
Dugaan ini mencuat setelah muncul laporan warga yang menyebut adanya ketidaksesuaian antara realisasi program dengan anggaran yang telah dicairkan sejak tahun anggaran 2022 hingga 2024.
Berbagai dokumen beberapa proyek pembangunan fisik kampung, seperti jalan lingkungan dan fasilitas umum, disebut mangkrak atau tidak sesuai spesifikasi.
“Kami melihat ada kejanggalan dalam pelaksanaan sejumlah proyek kampung. Anggarannya besar, tapi hasilnya tidak terlihat. Warga perlu tahu ke mana larinya dana tersebut,” ujar warga salasatu kampung dipesisir selatan
Berbagai indikasi dari investigasi berbagai lembaga pengawas independen dan sorotan media telah mengabarkan lewat pemberitaan namun hingga kini diduga belum ada tindak lanjut dari pihak terkait dalam melakukan evaluasi secara menyeluruh dilapangan.
Menurut data yang dihimpun oleh lembaga pengawasan independen dan data dari media investigasi, setiap kampung di Kabupaten Berau menerima alokasi dana yang bervariasi, tergantung pada jumlah penduduk dan kebutuhan pembangunan. Namun, minimnya pengawasan dan laporan pertanggungjawaban yang tidak transparan menimbulkan kecurigaan adanya praktik korupsi atau penyalahgunaan wewenang oleh aparatur kampung.