Pekanbaru (LA) – Prestasi membanggakan ditorehkan oleh SMKN 2 Pekanbaru, Riau, di ajang internasional bergengsi Global Innovation and Entrepreneurship Competition (GINECO) 2024, yang diselenggarakan oleh Politeknik Caltex Riau. Dengan mengusung tema besar “Sustainable Solutions: Innovations on Sustainability and Eco-Friendly Growth”, kompetisi ini menjadi wadah generasi muda dari berbagai negara untuk memamerkan inovasi dan kemampuan kewirausahaan mereka dalam memberikan solusi keberlanjutan global.
SMKN 2 Pekanbaru, yang terdiri dari Rahsya Benova Akbar, Achmad Ghani Meyditias, Alina Zafirah, dan Ihsan Nabil, sukses meraih medali emas melalui proyek inovatif mereka bertajuk Smart Water Monitoring System. Proyek ini dirancang sebagai solusi cerdas untuk memantau dan mengelola penggunaan air secara efisien, sejalan dengan tujuan keberlanjutan lingkungan yang diusung oleh GINECO 2024.
Baca juga:
Kompetisi Bergengsi Internasional
Menurut Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Dr. Arden Simeru, M.Kom, GINECO 2024 diikuti oleh peserta dari berbagai negara, seperti Indonesia, Malaysia, New Zealand, Australia, India, dan Taiwan. Kompetisi ini memberikan tantangan kepada peserta untuk menciptakan proyek inovatif yang relevan dengan isu keberlanjutan global.
“Peserta harus melewati seleksi ketat mulai dari pengajuan abstrak hingga pembuatan poster dan video yang memvisualisasikan proyek mereka. SMKN 2 Pekanbaru membuktikan bahwa mereka mampu bersaing di level internasional dengan ide kreatif dan kerja keras,” ujar Dr. Arden.
Proses Panjang Menuju Kemenangan
Kepala SMKN 2 Pekanbaru, H. Peri Daswandi, M.Pd, menjelaskan bahwa perjalanan tim dimulai dari pengembangan abstrak sebagai dasar ide proyek. Setelah diterima, tim melanjutkan dengan pembuatan poster dan video yang menarik serta informatif untuk menjelaskan inovasi mereka.
“Kerja sama tim yang solid, arahan dari guru pembimbing, dan dedikasi tinggi menjadi kunci keberhasilan ini. Poster dan video mereka tidak hanya memukau secara visual, tetapi juga mampu menjelaskan dampak besar dari inovasi yang mereka tawarkan,” ungkap Peri.
Puncak Kemenangan
Puncak acara ditandai dengan pengumuman pemenang, di mana nama tim SMKN 2 Pekanbaru disebut sebagai peraih medali emas, mengungguli peserta dari berbagai negara. Kemenangan ini menjadi momen emosional yang membanggakan bagi tim, guru, dan sekolah.
“Kemenangan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi SMKN 2 Pekanbaru dan Riau, tetapi juga bagi Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa generasi muda kita memiliki potensi besar dalam memberikan solusi bagi tantangan keberlanjutan global,” tambah Dr. Arden.
Proyek Smart Water Monitoring System yang diusung oleh Rahsya dan tim menjadi bukti nyata bahwa inovasi, kerja keras, dan kolaborasi mampu menghasilkan pencapaian luar biasa di tingkat internasional. Keberhasilan ini diharapkan dapat memotivasi siswa lain untuk terus berkarya dan mengharumkan nama bangsa. (*)