BeritaNasional

Beli Jet Tempur Mirage, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto : Jet Berteknologi Canggih

342
×

Beli Jet Tempur Mirage, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto : Jet Berteknologi Canggih

Sebarkan artikel ini
mirage
dok. twitter

Jakarta, Literasiaktual.com – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan bahwa 12 jet tempur Mirage 2000-5 yang dibeli dari Qatar akan beroperasi selama 15 hingga 20 tahun ke depan.

Ke-12 pesawat tempur Mirage tersebut dioperasikan oleh TNI AU, yang bermarkas di Skuadron Udara 1/Elang Khatulistiwa di Pangkalan Udara (Lanud) Supadio di Pontianak, Kalimantan Barat.

Advertisement
Scroll kebawah untuk baca berita

Qatar adalah negara yang sangat kecil. Jadi jam terbangnya masih sedikit. Jadi kita bisa menggunakannya paling tidak 15 atau 20 tahun lagi,” kata Prabowo dalam sebuah pertemuan di hanggar PT Dirgantara Indonesia di Bandung, Kamis (15.6.2023).

baca juga Pilpres 2024 : Prabowo-Erick Thohir Berkolaborasi

Meski dianggap sebagai pesawat bekas, Prabowo mengatakan bahwa Mirage yang diakuisisi oleh Indonesia memiliki teknologi yang canggih.

Teknologi ini bahkan memunculkan teknologi jet tempur Rafale yang juga dipesan Indonesia dari Dassault Aviation di Prancis.

“Dan teknologinya sangat canggih dan akan mengarah ke Rafale,” katanya dilansir dari laman kompas

“Jadi pilot-pilot inilah yang akan kita latih di Mirage. Begitu Rafale datang, dia akan beralih ke Rafale,” lanjut Prabowo.

Prabowo menjelaskan bahwa banyak negara yang mengincar Mirage yang digunakan oleh Qatar.

Namun, ia bersyukur Indonesia berhasil membeli Mirage yang digunakan Qatar.

Kedekatan hubungan kedua negara juga menjadi salah satu alasan keberhasilan akuisisi tersebut, tambahnya.

“Susah, banyak negara yang menginginkannya. Alhamdulillah, berkat hubungan baik kita dengan Qatar, mereka memberikannya kepada kita,” katanya dilansir dari laman kompas

Sebagai informasi, pesawat Mirage dan pendukungnya diperoleh berdasarkan surat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional dengan nomor R.387/D.8/PD.01.01 /05/2023 tertanggal 17 Mei 2023.

Surat ini perihal perubahan keempat atas daftar rencana pinjaman luar negeri jangka menengah (DRPLN-JM) khusus tahun 2020-2024 untuk Kementerian Pertahanan.

Selain itu, surat dari Menteri Keuangan No: S.786/MK.08/2022 tanggal 20 September 2022 perihal PSP tahun 2022 untuk (A) MRCA/Mirage 2000-5 (set with support) sebesar $734,535,100.

Pembelian pesawat Mirage bekas ini diatur dalam kontrak pembelian dengan nomor TRAK/181/PLN/I/2023/AU tanggal 31 Januari 2023. Nilai kontrak pembelian ini sebesar 733.000.000 euro atau lebih dari Rp 11,8 triliun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *