PEKANBARU, (LA) – Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, secara resmi membuka ajang Pemilihan Bujang dan Dara Kamtibmas 2025 di Atrium Kampar Mal SKA, Senin malam. Acara ini menjadi bagian dari perayaan Hari Bhayangkara ke-79 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-241 Kota Pekanbaru, sekaligus menegaskan sinergi antara Pemko Pekanbaru dan Polri dalam membangun kesadaran keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Ajang Kolaboratif dan Inspiratif
Dalam sambutannya, Wali Kota Agung Nugroho menyampaikan apresiasi kepada Polresta Pekanbaru dan Polda Riau atas dedikasi mereka menjaga keamanan kota. Ia menekankan bahwa ajang ini lebih dari sekadar kompetisi, tetapi juga wadah edukasi bagi generasi muda.
“Bujang dan Dara Kamtibmas adalah simbol apresiasi untuk Polri sekaligus bentuk kolaborasi menciptakan Pekanbaru yang aman, nyaman, dan harmonis,” ujar Agung.
Pemilihan ini bertujuan untuk melibatkan anak muda sebagai duta moral, menyebarkan nilai-nilai ketertiban, dan menjadi inspirasi bagi generasi mereka.
Pemenang Bujang dan Dara Kamtibmas 2025
Pada malam final yang meriah, Yasmin Karmila dinobatkan sebagai Dara Kamtibmas 2025, sementara Rayhan Adiyatma menyabet gelar Bujang Kamtibmas 2025. Keduanya dianggap mampu merepresentasikan semangat generasi muda Pekanbaru yang peduli terhadap keamanan dan ketertiban.
Ikon Baru untuk Generasi Muda
Asisten I Setdako Pekanbaru, Masykur Tarmizi, menyebutkan bahwa ajang ini merupakan langkah inovatif untuk mengintegrasikan pembangunan budaya dan keamanan.
“Ini adalah langkah inovatif dari Wali Kota Agung Nugroho, menyatukan pembangunan budaya dan keamanan dalam satu panggung inspiratif,” ujar Masykur.