Berita

Dr. Teuku Afifuddin, S.Sn., M.Sn Sugesti Penonton Siswa Modal Bangsa Arun

Literasi
71
×

Dr. Teuku Afifuddin, S.Sn., M.Sn Sugesti Penonton Siswa Modal Bangsa Arun

Sebarkan artikel ini

Aceh, (LA) – Program Studi Seni Teater Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh menggelar kegiatan bertajuk Sandiwara Keliling “From Local to Global” untuk menghadirkan kembali sejarah sandiwara keliling yang telah lama hilang dari romantisme masyarakat Aceh. Kegiatan ini diadakan sebagai langkah awal membangun jejaring, mitra, sebagai pengait praktisi mengajar pada prodi Seni Teater. Dengan melibatkan seluruh Mahasiswa Prodi Seni Teater. Mempromosikan rencana program seni teater 2025 yaitu Folklore Festival Internasional, dengan melibatkan para peserta didik, pelaku seni yang berada di Provinsi Aceh.

Acara ini juga termasuk rangkaian kegiatan untuk MoU Implementation Arrangements antara Prodi Seni Teater ISBI Aceh dengan Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Kota Lhokseumawe.

Penampilan Sandiwara Keliling

Kegiatan Sandiwara Keliling menghadirkan dua pertunjukan monolog yang mengangkat isu sosial dan nilai budaya.

  • Aneuk Kaoy

Penampilan pertama dibawakan oleh Dian dari SMKN 1 Cot Girek, Aceh Utara. Aneuk Kaoy tentang seorang wanita yang mudanya cantik, baik dan cerdas, namun terpasung waktu dan ruang ketika besar semua orang tidak menghargai kebaikan dan kecerdasannya, hanya melihat dia sebagai dulunya sosok secara seksual. Akhirnya dia mengurung diri dalam kamar dan tidak ingin keluar. Orang sekitarnya mengira dia sudah gila, tapi sang dukun menyebut itu akibat kaoy sang ibu yang telah meninggal. Dia tetap dikamar hingga akhir hayat sebagai wanita tua tak berguna. Itu semua karena dia Aneuk Kaoy.

Tinggalkan Balasan