Tipe Gangguan Bipolar:
- Bipolar I: Adanya episode mania dan depresi yang jelas.
- Bipolar II: Adanya hipomania (mania ringan) dan episode depresi berat.
- Siklotimia: Gejala hipomania dan depresi ringan selama dua tahun atau lebih.
- Bipolar Lainnya: Gejala bipolar yang tidak spesifik.
Pola Khusus pada Gangguan Bipolar:
- Rapid Cycle: Empat atau lebih episode dalam satu tahun.
- Ultra Rapid Cycle: Episode gangguan emosi berganti dalam hitungan hari.
Distimia dan Siklotimia: Depresi Ringan yang Berkepanjangan
Distimia adalah bentuk depresi yang lebih ringan namun berlangsung lama, minimal dua tahun. Sedangkan siklotimia adalah kondisi suasana hati yang tidak stabil dengan gejala hipomania dan depresi ringan.
Depresi Terselubung: Ketika Gejala Tidak Tampak Jelas
Depresi terselubung sering kali muncul dalam bentuk keluhan fisik, seperti sakit kepala atau gangguan pencernaan, yang membuat diagnosis awalnya sulit. Studi menunjukkan bahwa sekitar 10% pasien yang datang berobat ke dokter sebenarnya menderita depresi terselubung.
Diagnosis Gangguan Mood Berdasarkan PPDGJ III
Diagnosis gangguan mood, seperti hipomania, mania tanpa psikotik, hingga gangguan bipolar, menggunakan kriteria dari Pedoman Penggolongan dan Diagnosis Gangguan Jiwa (PPDGJ) III. Hal ini mencakup durasi, tingkat keparahan, serta dampaknya terhadap fungsi sosial dan pekerjaan.
Pentingnya Kesadaran dan Penanganan Dini
Gangguan mood bukanlah hal sepele. Jika tidak ditangani, kondisi ini dapat mengganggu kualitas hidup seseorang dan bahkan berujung pada tindakan yang membahayakan diri sendiri. Konsultasi dengan ahli kesehatan mental sangat disarankan bagi mereka yang mengalami gejala-gejala gangguan mood.