Tangerang, (LA) – Sebanyak 1.500 personel gabungan dikerahkan untuk melanjutkan pembongkaran pagar laut di pesisir Pantai Utara Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (22/1/2025). Operasi ini melibatkan berbagai pihak, termasuk TNI Angkatan Laut, Pasukan Katak Marinir, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), serta ratusan nelayan setempat.
Peningkatan Jumlah Personel Tiga Kali Lipat
Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) III Jakarta, Brigjen TNI (Mar) Harry Indarto, menyatakan bahwa jumlah personel kali ini meningkat tiga kali lipat dibandingkan pembongkaran sebelumnya.
“Pembongkaran pagar laut hari ini melibatkan 1.500 personel. Ini menjadi tantangan baru setelah kegiatan pertama berhasil mencapai 2,2 kilometer. Dengan personel yang lebih banyak, kami optimis hari ini bisa menyelesaikan hingga lima kilometer,” kata Harry.
Rincian kekuatan yang diterjunkan adalah:
•700 personel TNI Angkatan Laut
•400 personel Pasukan Katak Marinir
•400 personel KKP
•500 nelayan setempat
Selain itu, operasi ini didukung oleh tiga kendaraan tempur (ranpur), puluhan perahu, dan kapal TNI Angkatan Laut. Para nelayan juga berkontribusi dengan mengerahkan 223 perahu mereka.
Target dan Tantangan Pembongkaran
Pagar laut sepanjang 30,16 kilometer tersebut mencaplok wilayah 16 desa di enam kecamatan di pesisir Pantai Utara Tangerang. Hingga saat ini, baru 2,2 kilometer yang berhasil dibongkar dalam operasi pertama pada 18 Januari 2025 lalu, yang melibatkan 600 personel.
“Pagar laut ini masih menyisakan 28,14 kilometer. Hari ini, targetnya adalah pembongkaran sepanjang lima kilometer,” ujar Harry.