Nasional

Pendidikan Berkualitas, Kunci Utama Ciptakan Generasi Emas Indonesia

Literasi
89
×

Pendidikan Berkualitas, Kunci Utama Ciptakan Generasi Emas Indonesia

Sebarkan artikel ini
Generasi Emas

Pekanbaru, (LA) – Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Atip Latipulhayat, menegaskan bahwa kualitas pendidikan merupakan faktor penting dalam mencetak generasi muda yang unggul dan siap bersaing di masa depan. Pernyataan tersebut disampaikan saat menjadi pembicara utama dalam acara Advance Training Masa Dinamisasi dan Aktualisasi Pengurus Wilayah Himpunan Mahasiswa (HIMA) Persatuan Islam (Persis) di Gedung Daerah Balai Serindit, Pekanbaru, pada Senin, 9 Desember 2024.

Atip Latipulhayat menjelaskan, agar pendidikan di Indonesia dapat mencapai standar yang tinggi, pemerintah perlu memastikan bahwa kualitas pengajaran yang diberikan oleh para pendidik juga sejalan. Menurutnya, tenaga pengajar yang berkualitas dan kompeten menjadi kunci utama untuk menciptakan generasi penerus yang lebih baik.

“Pendidikan itu ada di tangan kita, para pendidik. Kita harus sadar bahwa kita adalah modal utama untuk mencetak generasi yang lebih unggul,” ujar Atip dengan tegas.

Baca juga:

Jalan Lintas Riau-Sumbar Mulai Dibuka untuk Uji Coba: Proyek Hampir Rampung

Atip juga mengungkapkan, berdasarkan data terbaru, jumlah tenaga pendidik di Indonesia pada jenjang pendidikan dasar hingga menengah, yang mencakup SD, SMP, SMA, dan SMK, telah mencapai lebih dari 3 juta orang. Angka yang sangat besar ini harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya melalui pengelolaan yang lebih optimal. Salah satu upaya yang sedang dilakukan adalah peningkatan kompetensi guru melalui berbagai pelatihan.

“Kompetensi guru harus terus ditingkatkan, agar pendidikan yang berkualitas dapat tercipta. Kami akan berupaya untuk meningkatkan fasilitas pendidikan secara bertahap, termasuk rehabilitasi gedung-gedung sekolah agar memenuhi standar yang layak,” katanya.

Sebagai bagian dari upaya tersebut, Pemerintah Provinsi Riau, melalui Dinas Pendidikan Provinsi Riau, telah menggelar pelatihan bagi 150 guru SMK, 100 guru SMA, dan 50 tenaga pendidik di bidang perpustakaan selama tahun 2024. Selain itu, untuk meningkatkan kesejahteraan tenaga pendidik, Pemprov Riau juga telah memberikan Surat Keputusan (SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) kepada 2.531 guru di 12 Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau.

Meskipun masih banyak tantangan, terutama dalam hal keterbatasan fasilitas dan sumber daya, Atip optimis Indonesia bisa meraih cita-cita besar untuk mencapai “Indonesia Emas” pada tahun 2045.

“Mari kita bersama-sama berjuang untuk mengatasi keterbatasan ini, agar pada tahun 2045 nanti, Indonesia bisa menjadi negara yang maju dan sejahtera berkat kualitas pendidikan yang terus kita tingkatkan,” tandas Atip menutup sambutannya. (***)

Tinggalkan Balasan