Budaya

Tunjuk Ajar Menari-Nari : Perayaan 1 Dekade Sanggar Ncik Gemilau

Literasi
830
×

Tunjuk Ajar Menari-Nari : Perayaan 1 Dekade Sanggar Ncik Gemilau

Sebarkan artikel ini
Sanggar Ncik Gemilau
Pemberian Penghargaan Atas Prestasi Sanggar Ncik Gemilau dari Plt Yayasan Laksamana diwakilkan oleh H. Muslim, S.Kar.,M.Sn dan Andika, Jum'at, 6 September 2024 di Anjung Seni Idrus Tintin (Foto : LA/Dewi)
Sanggar Ncik Gemilau
Muslim, S.Kar Sebagai Pemerhati Seni Tari Di Riau. Foto : LA/Dewi

Pertunjukan ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, seperti beberapa vendor, media, dan forum/komunitas tari di Riau.

H. Muslim, S.Kar, M.Sn sebagai pemerhati seni tari di Riau, sangat mengapresiasi untuk pertunjukan gelar karya 1 dekade Sanggar Ncik Gemilau.

“saya sangat bangga, alumni yang berkembang sebagai guru dan sebagai seniman, karena cukup berani, sudah banyak yang menjadi koreografer tetapi tidak banyak yang berani untuk melakukan pergelaran tunggal. Malahan kehebatan para alumni melebihi kemampuan para dosennya, walaupun saya sudah pensiun saya tetap memperhatikan bagaimana perkembangan tari di Riau.” ungkap Muslim (6/9)

“Pada malam ini saya sangat bangga kepada sanggar ini, kepada gea jangan berhenti sampai disini, semoga kedepannya bisa melompat lebih tinggi”, tambahnya

Sanggar Ncik Gemilau
Opening Gelar Karya 1 Dekade Sanggar Ncik Gemilau, Jum’at, 6 September 2024, di Anjung Seni Idrus Tintin (Foto : LA/Dewi)

Gelar Karya 1 Dekade sanggar ini menampilkan beberapa tarian seperti Tari Nak Petang, Tari Tunjuk Ajar, Tari Zapin Gemilau, Tari Joget Ketupat, dan Tari Pekan Mahligai, serta subjek acara lainnya Opening Pertunjukan, Talk Show, After Movie, Doorprize dan Closing.

Dengan penuh semangat, para penari, yang berasal dari generasi muda, menampilkan gerakan yang luwes dan dinamis. Penonton pun tampak terhanyut dalam suasana, menikmati setiap pertunjukan yang disuguhkan.

Gelar karya satu dekade Sanggar Ncik Gemilau ini diharapkan menjadi inspirasi bagi sanggar-sanggar seni lainnya di Riau, agar menjaga dan merawat warisan budaya yang kaya dan berharga ini. Anjung Seni Idrus Tintin pun menjadi saksi bisu atas dedikasi dan semangat para pelaku seni yang terus berjuang melestarikan identitas budaya lokal.

Tinggalkan Balasan