PekanbaruPendidikan

Peringatan Sumpah Pemuda 2023, SMPN 16 Pekanbaru Gelar Lomba Peragaan Busana Daerah Antar Kelas

44
×

Peringatan Sumpah Pemuda 2023, SMPN 16 Pekanbaru Gelar Lomba Peragaan Busana Daerah Antar Kelas

Sebarkan artikel ini
Peragaan Busana Daerah
Juri, Kepala Sekolah Beserta Staff SMPN 16 Pekanbaru mengabadikan moment dengan para pelajar sebagai perwakilan kelas dalam mengikuti Lomba Peragaan Busana Daerah

Pekanbaru, LiterasiAktual.com – SMPN 16 Pekanbaru mengadakan Lomba Peragaan Busana Daerah Antar Kelas dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda pada Jum’at (27/10).

Kepala Sekolah SMPN 16 Pekanbaru, Dra Endang Sriwijayati mengatakan “Dengan semangat sumpah pemuda, lomba ini membangkitkan semangat anak dalam mengenang sejarah, para siswa siswi bisa memperbaiki karakter mereka bahkan menghargai dan saling menghormati”,

Advertisement
Scroll kebawah untuk baca berita

“Dan dengan diadakannya Lomba Peragaan Busana Daerah menggenakan pakaian tradisional ini, kami berharap bisa membangkitkan semangat anak untuk semakin berkembang, sehingga mereka bisa menyalurkan semangat pahlawan terlebih dahulu”, tambahnya.

baca juga Menyambut HARDIKNAS 2 Mei 2023, SMPN 16 Pekanbaru Melangsungkan Upacara Mengenakan Pakaian Melayu

Lomba ini menjadi agenda tahunan yang selalu dinantikan oleh para siswa serta siswi SMPN 16 Pekanbaru. Dalam perlombaan ini berbagai pakaian tradisonal masing-masing daerah muncul. Karena itu pemberian apresiasi terhadap masing-masing daerah menjadi hal terpenting dalam menambah ilmu pengetahuan siswa siswi SMPN 16 Pekanbaru.

Peragaan Busana Daerah
Salah Satu Pakaian Tradisional Daerah (Bugis) dalam Lomba Peragaan Busana Daerah di SMPN 16 Pekanbaru (27/10)

“Nantinya, dari Lomba Peragaan Busana Daerah ini akan terpilih kelas yang menjadi pemenangnya, tetapi pengumuman akan dilangsungkan pada hari senin (30/10) ketika selesai upacara bendera untuk memperingati hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2023” ujar Enni Nilawati sebagai Wakil Kesiswaan

Lomba ini juga bertujuan untuk membangkitkan rasa nasionalisme para siswa siswi dalam menumbuhkan kecintaan terhadap warisan budaya Indonesia, melalui baju adat daerah di Nusantara dalam semangat perjuangan.

Dilain hal, secara tidak langsung perlombaan ini sebagai materi edukasi terhadap siswa-siswi  dalam memahami budaya luhur.

“Sebab itu, setiap pasangan putra putri yang menampilkan pakaian tradisional daerah, mc akan membacakan sinopsis dari pakaian adat tersebut. sehingga para siswa siswi yang lainpun tahu apa yang diperagakan oleh temannya kepada dewan juri, bukan hanya sebatas lomba saja”, ujar Betty Deswita sebagai Pembina OSIS

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *