Arab Saudi, (LA) – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan anak bangsa. Bayu Wibisono Damanik, hafiz berusia 21 tahun asal Rokan Hulu, Riau, berhasil meraih Juara II Musabaqah Hifzhil Qur’an (MHQ) Internasional 2025 kategori 15 juz yang berlangsung di Arab Saudi. Ajang bergengsi ini diikuti ratusan peserta dari 128 negara dan ditutup resmi pada 20 Agustus 2025.
Mimpi Jadi Nyata di Tanah Suci
Bayu berangkat dari Indonesia pada 7 Agustus 2025 dengan harapan besar. Siapa sangka, debut internasionalnya langsung membuahkan hasil manis.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur. Ini pertama kali ikut lomba internasional dan langsung bisa mempersembahkan prestasi untuk Indonesia,” kata Bayu dengan penuh haru.
Bagi Bayu, Arab Saudi memiliki arti khusus karena menjadi pusat rujukan dunia untuk MTQ maupun MHQ.
“Prestasi ini istimewa sekali. Semoga saya bisa terus menjaga hafalan dan memberi manfaat untuk umat,” tambahnya.
Kunci Sukses: Niat yang Konsisten
Bayu mengaku tantangan terberat bukan sekadar menghafal ayat, tetapi menjaga konsistensi hafalan.
“Saya selalu kembali ke niat awal, bahwa tujuan menghafal ini semata-mata untuk menjaga kalamullah,” jelasnya.
Pemerintah Apresiasi
Direktur Penerangan Agama Islam Kementerian Agama, Ahmad Zayadi, turut menyampaikan rasa bangganya. Menurutnya, capaian Bayu membuktikan bahwa generasi muda Indonesia mampu bersaing di level dunia.
“Bayu telah menunjukkan dedikasi luar biasa. Prestasi ini jadi motivasi agar semakin banyak hafiz muda yang lahir dan mengharumkan nama bangsa,” ujarnya.
Zayadi juga menyinggung bahwa Kemenag tengah menyiapkan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Musabaqah Hadis (STQH) Nasional XXVIII di Kendari, Sulawesi Tenggara, 9–19 Oktober 2025. Ia berharap kesuksesan Bayu bisa menular ke peserta lain di ajang nasional tersebut.