Nasional

Dari Pangan Hingga Pertahanan: 14 Fokus Presiden Prabowo di Pidato Kenegaraan 2025

Literasi
7
×

Dari Pangan Hingga Pertahanan: 14 Fokus Presiden Prabowo di Pidato Kenegaraan 2025

Sebarkan artikel ini

Jakarta, (LA) – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan Pidato Kenegaraan pada Sidang Tahunan MPR RI, Sidang Bersama DPR dan DPD RI, di Gedung Nusantara, Jakarta, Jumat (15/8/2025). Pidato yang mengangkat tema Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera ini menjadi bagian dari peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Menteri Agama Nasaruddin Umar hadir dan memimpin doa pembuka sebelum sidang dimulai.

Di awal pidato, Presiden Prabowo mengajak seluruh rakyat untuk menghargai jasa para pemimpin terdahulu. “Kita patut menghormati jasa para pendahulu kita, dari Presiden Soekarno hingga Presiden Joko Widodo, yang telah meletakkan fondasi penting bagi kemajuan Indonesia,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa proses transisi pemerintahan berjalan mulus. “Ini teladan demokrasi khas Indonesia yang mengedepankan gotong royong dan budaya kekeluargaan,” kata Prabowo.

Soal pemberantasan korupsi, Presiden memaparkan keberhasilan pemerintah mengamankan Rp300 triliun anggaran yang rawan diselewengkan. “Dana tersebut kami alihkan ke sektor produktif untuk kesejahteraan rakyat,” tegasnya. Komitmen ini, lanjutnya, berlaku di semua lembaga, termasuk BUMN dan BUMD.

Prabowo juga mengingatkan agar harga pangan tidak dimanipulasi. “Rakyat tidak boleh dipermainkan dengan permainan harga minyak goreng, beras, dan kebutuhan pokok lainnya,” ucapnya.

Dalam laporannya, pertumbuhan ekonomi nasional disebut mencapai 5,12% di tengah ketidakpastian global. Investasi semester pertama 2025 naik 13,6% menjadi Rp942 triliun dan menyerap 1,2 juta tenaga kerja. Program Makan Bergizi Gratis pun sudah menjangkau 20 juta anak dan ibu hamil setiap hari. “Kami membentuk 5.800 Satuan Pemenuhan Gizi di 38 provinsi dan membuka 290.000 lapangan kerja baru,” jelas Prabowo.

Tinggalkan Balasan