Politik

Apresiasi Langkah Inklusif Walikota Terpilih Agung Nugroho, Pemuda Riau Sebut “Jiwa Pemimpin Sejati”

Literasi
28
×

Apresiasi Langkah Inklusif Walikota Terpilih Agung Nugroho, Pemuda Riau Sebut “Jiwa Pemimpin Sejati”

Sebarkan artikel ini
Rifky Rizal Zaman, Agung Nugroho
Rifky Rizal Zaman, S.H

Pekanbaru, (LA) – Langkah Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru terpilih, Agung Nugroho dan Markarius Anwar, dalam melakukan kunjungan silaturahmi ke berbagai partai politik, termasuk yang tidak mendukung mereka dalam Pilkada, menuai apresiasi dari masyarakat. Salah satunya datang dari Rifky Rizal Zaman, S.H , seorang pemuda Pekanbaru yang aktif di komunitas dan Lembaga sosial di Riau. Rifky menilai, tindakan Agung dan Markarius mencerminkan kepemimpinan yang inklusif dan memahami arti kebersamaan dalam membangun kota.

“Pak Agung dan Pak Markarius menunjukkan bahwa mereka adalah pemimpin yang tidak hanya memikirkan kelompok pendukungnya, tetapi juga merangkul semua pihak, termasuk yang tidak memilih mereka. Ini langkah yang sangat dewasa dan patut diapresiasi,” ujar Rifky, saat ditemui di kedai kopi favoritnya di Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru, Senin (10/2/2025).

Rifky menambahkan, langkah Agung dan Markarius untuk mendatangi partai-partai seperti PAN, PDIP, Gerindra, NasDem, dan Golkar, menunjukkan bahwa mereka ingin membangun sinergi yang kuat dengan semua elemen politik.

“Mereka tidak hanya datang ke partai yang mendukung dalam Pilkada, tapi juga ke partai yang sebelumnya berseberangan. Ini bukti bahwa mereka ingin membangun Pekanbaru bersama-sama, tanpa memandang perbedaan politik,” katanya.

Baca juga:

PERADI RUN 2025 Resmi Dibuka : Pj Walikota Pekanbaru Roni Rakhmat Dorong Kebersamaan dan Gaya Hidup Sehat

Kunjungan Silaturahmi yang Membangun Kepercayaan

Seperti diketahui, Agung dan Markarius memulai rangkaian kunjungan silaturahmi mereka ke DPC Partai Amanat Nasional (PAN) Pekanbaru pada Sabtu (8/2/2025). Dalam pertemuan tersebut, Walikota terpilih Agung Nugroho menegaskan pentingnya kolaborasi dengan semua elemen politik demi kemajuan daerah.

“Membangun kota ini tidak bisa hanya mengandalkan satu atau dua orang saja, tapi butuh kebersamaan,” ujar Agung saat itu dikutip dari berbagai media.

Rifky menilai, pernyataan Agung tersebut sangat relevan dengan kondisi politik saat ini, di mana polarisasi pasca-Pilkada masih sering terjadi.

“Dengan langkah ini, saya menilai bahwa Pak Agung dan Pak Markarius berusaha mengurangi polarisasi dan membangun kepercayaan di antara semua pihak. Ini penting untuk menciptakan stabilitas politik di Pekanbaru,” ujarnya.

Pemimpin yang Merangkul Semua Pihak

Rifky juga mengapresiasi sikap Walikota terpilih Agung Nugroho yang terbuka terhadap kritik dan saran dari berbagai pihak.

“Pak Agung tidak hanya datang untuk basa-basi, tapi juga mendengarkan masukan dari partai-partai yang dikunjungi. Ini menunjukkan bahwa mereka serius ingin melibatkan semua pihak dalam proses pembangunan,” ujarnya.

Menurut Rifky, langkah ini sejalan dengan prinsip kepemimpinan inklusif, di mana seorang pemimpin harus mampu merangkul semua kelompok, termasuk yang tidak mendukungnya.

“Ini adalah bentuk kepemimpinan yang matang. Mereka tidak hanya memikirkan kepentingan jangka pendek, tapi juga memikirkan masa depan Pekanbaru secara keseluruhan,” tambahnya.

Harapan Masyarakat untuk Kemajuan Kota Pekanbaru

Rifky berharap, langkah inklusif yang dilakukan Pemimpin Kota Pekanbaru terpilih tersebut tidak hanya berhenti pada kunjungan silaturahmi, tetapi juga diikuti dengan tindakan nyata dalam kebijakan pemerintahan.

“Tentunya kita menunggu bukti nyata. yang kita harapkan, semua lapisan harus terlibat terutama masyarakat untuk mendukung Program Kerja Walikota Terpilih Bapak Agung Nugroho, dan benar-benar bekerja sama untuk memajukan Kota Pekanbaru,” ujarnya.

Ia juga berpesan agar Walikota Pekanbaru terpilih Agung dan Markarius tetap konsisten dalam menjalankan prinsip-prinsip kepemimpinan yang inklusif dan adil.

“Pekanbaru butuh pemimpin yang bisa mempersatukan semua pihak, bukan memecah belah. Saya yakin, dengan langkah-langkah seperti ini, Pak Agung dan Pak Markarius bisa membawa Pekanbaru ke arah yang lebih baik,” pungkasnya.

Tindakan yang Menginspirasi Generasi Muda

Sebagai pemuda yang aktif di komunitas dan lembaga sosial di Riau, Rifky mengaku terinspirasi oleh langkah Agung dan Markarius.

“Mereka memberikan contoh bahwa kepemimpinan yang baik adalah kepemimpinan yang merangkul semua pihak, tanpa memandang perbedaan. Ini pelajaran berharga bagi kami, generasi muda, untuk bisa membangun kota ini dengan semangat kebersamaan,” tutupnya.

Dengan langkah-langkah inklusif yang dilakukan, Agung Nugroho dan Markarius Anwar tidak hanya membangun kepercayaan di kalangan partai politik, tetapi juga di hati masyarakat Pekanbaru. Harapannya, sinergi ini dapat menjadi fondasi kuat untuk membawa Pekanbaru menuju kemajuan yang lebih baik di masa depan. (Risman)

Tinggalkan Balasan