PekanbaruPemerintahan

Walikota Kukuhkan Pengurus KPA Kota Pekanbaru: Siap Jadi Garda Terdepan Penanggulangan HIV/AIDS

Literasi
11
×

Walikota Kukuhkan Pengurus KPA Kota Pekanbaru: Siap Jadi Garda Terdepan Penanggulangan HIV/AIDS

Sebarkan artikel ini
Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho, mengucapkan selamat atas pelantikan dan pengukuhan Pengurus Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Pekanbaru yang dilaksanakan di Aula Lantai III DPMPTSP Kota Pekanbaru, Selasa (28/10/2025).

PEKANBARU, (LA) – Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho, mengucapkan selamat atas pelantikan dan pengukuhan Pengurus Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Pekanbaru yang dilaksanakan di Aula Lantai III DPMPTSP Kota Pekanbaru, Selasa (28/10/2025).

“Selamat kepada Wakil Walikota Pekanbaru, Markarius Anwar, selaku Ketua Pelaksana KPA beserta seluruh pengurus yang baru dikukuhkan,” ujar Agung Nugroho dalam sambutannya.

Menurut Walikota, tugas dan tanggung jawab yang diemban KPA bukanlah hal ringan. Namun, dengan semangat kebersamaan, integritas, dan komitmen yang kuat, ia yakin KPA Pekanbaru mampu menjalankan fungsinya secara optimal dalam mengoordinasikan upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di Kota Pekanbaru.

“Penyakit AIDS merupakan penyakit yang paling ditakuti saat ini. Virus HIV merusak sistem imun tubuh, sehingga penderitanya menjadi rentan terhadap berbagai penyakit,” jelasnya.

Agung menambahkan, seseorang yang positif HIV belum tentu mengidap AIDS. Namun, penyebaran HIV/AIDS yang meluas dapat berdampak buruk tidak hanya pada kesehatan masyarakat, tetapi juga pada pembangunan sosial, ekonomi, budaya, dan agama.

Berdasarkan data, kasus HIV di Kota Pekanbaru meningkat dari 408 kasus pada 2023 menjadi 474 kasus pada 2024. Sementara itu, kasus AIDS naik dari 165 kasus menjadi 174 kasus di periode yang sama.

“Peningkatan ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat terhadap bahaya HIV/AIDS masih rendah. Kurangnya pemahaman dan pelanggaran norma sosial menjadi penyebab utama penyebaran virus ini,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui KPA akan segera menyusun strategi sesuai Permendagri Nomor 20 Tahun 2007 tentang Pedoman Umum Pemberdayaan Masyarakat dalam Penanggulangan HIV dan AIDS di Daerah.

Salah satu langkah yang akan ditempuh adalah penyebarluasan informasi dan edukasi kepada seluruh elemen masyarakat, terutama remaja dan kelompok berisiko, serta menjalin koordinasi lintas lembaga untuk memperkuat pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS.

“Kami berharap KPA Kota Pekanbaru dapat menjadi garda terdepan dalam penanggulangan AIDS. Edukasi publik, kegiatan dialog, dan pendekatan langsung terhadap kelompok rentan harus terus dilakukan,” tegas Walikota.

Ia juga mendorong agar KPA memanfaatkan berbagai media, baik elektronik maupun sosial, untuk menjangkau kelompok-kelompok yang sulit dijangkau seperti pengguna narkoba, narapidana, dan populasi kunci lainnya melalui seminar, talkshow, dan brainstorming tematik.

“Kami sangat mengapresiasi inisiatif dan langkah awal ini. Semoga KPA Kota Pekanbaru semakin eksis, aktif, dan membawa dampak nyata bagi masyarakat,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan