PEKANBARU, (LA) – Pemerintah Kota Pekanbaru memastikan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) telah menyentuh sekitar 60 hingga 70 persen anak sekolah di wilayahnya. Hal ini disampaikan Wali Kota Pekanbaru, H. Agung Nugroho, SE, MM, saat meninjau pelaksanaan PKG di Sekolah Ma’had Tahfizd Al Misykah, Rabu (13/8/2025).
Program PKG melibatkan tenaga medis dari 21 Puskesmas serta sejumlah rumah sakit milik pemerintah di Pekanbaru. Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari tingkat SD, SMP, hingga SMA, baik sekolah negeri, swasta, maupun pesantren.
Agung menjelaskan, program ini merupakan bagian dari kebijakan nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto untuk mendukung kesehatan generasi muda sejak dini. Pemeriksaan meliputi mata, gigi, telinga, tumbuh kembang anak, serta pemberian vitamin. Setidaknya terdapat lima tim medis yang bergerak ke sekolah-sekolah setiap harinya.
“Karena ini hal baru, mungkin ada masyarakat yang ragu terkait obat-obatan. Maka kami turun langsung untuk memastikan kegiatan ini aman dan hasilnya baik,” tegas Agung.
Selain fokus pada kesehatan, pelaksanaan PKG juga menjadi bagian dari pemetaan untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG). Pemerintah akan mengidentifikasi sekolah yang telah dan belum menerapkan program tersebut.
“Ini tidak hanya untuk pemeriksaan, tetapi juga untuk mendukung implementasi MBG secara merata di Pekanbaru,” tambahnya.
Program PKG diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam mendeteksi masalah kesehatan sejak dini, sekaligus memastikan setiap anak mendapatkan perhatian gizi dan kesehatan yang layak.
