PekanbaruPemerintahan

Pekanbaru Siap Gelar Balapan Legal: Wali Kota Agung Nugroho Dorong Arena Aman untuk Bakat Muda

Literasi
49
×

Pekanbaru Siap Gelar Balapan Legal: Wali Kota Agung Nugroho Dorong Arena Aman untuk Bakat Muda

Sebarkan artikel ini
Rapat pembahasan Riau Bhayangkara Race Cup 2025 bersama Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Riau, Dinas Perhubungan, dan perwakilan komunitas motor di Aula Ditlantas Polda Riau - Pekanbaru.go.id

PEKANBARU, (LA) – Pemerintah Kota Pekanbaru menunjukkan langkah konkret dalam menciptakan ruang aman dan legal bagi generasi muda yang gemar dunia balap motor. Wali Kota Agung Nugroho menyatakan dukungannya terhadap penyaluran hobi balap secara positif dan terorganisir, demi mengurangi praktik balapan liar yang membahayakan pengguna jalan.

Balapan Liar Diubah Jadi Ajang Resmi

Dalam rapat koordinasi bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Riau, Dinas Perhubungan, dan sejumlah komunitas otomotif di Aula Ditlantas Polda Riau pada Kamis (12/5/2025), Agung menegaskan bahwa Pemko Pekanbaru tengah menyiapkan fasilitas balap resmi seperti arena drag bike di kawasan Stadion Utama Riau, Jalan Nagasakti.

“Kami ingin anak-anak muda tetap bisa menyalurkan hobi balap mereka, namun di tempat yang aman dan tidak melanggar hukum,” tegas Agung.

Agenda Mingguan dan Keamanan Terjamin

Rencana tersebut mencakup pelaksanaan kegiatan balap sebagai agenda rutin mingguan yang akan mendapat pengawasan langsung dari kepolisian. Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan para pebalap jalanan tidak lagi perlu bermain kucing-kucingan dengan aparat.

“Gagasan ini juga datang dari Kapolda Riau. Sebagai mantan pembalap, beliau memahami keresahan pebalap muda yang tidak punya wadah,” ungkapnya.

Dorong Ekonomi Lokal dan UMKM

Tak hanya sebatas hobi, kehadiran ajang balap resmi ini juga diyakini berdampak luas terhadap sektor ekonomi kreatif. Agung menyebut bahwa kegiatan otomotif mampu mendorong pertumbuhan usaha mikro dan pelaku bisnis terkait.

“Mulai dari bengkel, penjual suku cadang, hingga pelaku UMKM seperti penjual makanan dan pakaian akan merasakan manfaat dari kegiatan ini,” jelas Agung.

Tinggalkan Balasan