Grup musik Melayu Lebah Begantung membuka suasana sore dengan lantunan lagu Islami berpadu irama tradisional. Panitia juga menggandeng IGTKI dan Himpaudi Pekanbaru untuk menggelar lomba anak-anak PAUD dan TK bertema Al-Qur’an seperti menggambar, mewarnai, dan membuat kolase.
Malam pembukaan ditutup dengan pertunjukan marawis, nasyid, rebana, hadroh, dan penampilan istimewa Rian D’Masiv, yang menghadirkan suasana haru sekaligus gembira di tengah hujan.
MTQ ke-57 diikuti 399 peserta (210 putra dan 189 putri) dari 15 kecamatan, memperlombakan 26 cabang—mulai dari tilawah, tahfiz, kaligrafi, karya tulis ilmiah Al-Qur’an, hingga tafsir dalam tiga bahasa.
Perlombaan digelar di sejumlah lokasi, termasuk Astaka Utama, Masjid Nurus Sallam, Masjid Rahmat, SMP Madani, MDA Nurussalaam, MTsN 3, dan Masjid Al-Mubassirin.
MTQ tahun ini menjadi bukti bahwa syiar Islam, budaya Melayu, dan semangat kebersamaan dapat berpadu indah di Kota Bertuah.














