PekanbaruPemerintahan

Guyuran Hujan Tak Surutkan Semangat Ribuan Warga Pekanbaru Saksikan Pembukaan MTQ ke-57

Literasi
41
×

Guyuran Hujan Tak Surutkan Semangat Ribuan Warga Pekanbaru Saksikan Pembukaan MTQ ke-57

Sebarkan artikel ini
Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho dan Wakil Wali Kota Pekanbaru Markarius Anwar rela hujan-hujanan saat pembukaan MTQ Tingkat Kota Pekanbaru ke -57 di Bandar Seni Raja Ali Haji, Pekanbaru, Ahad (2/11/2025) malam. (MHD AKHWAN/RIAU POS)

Sementara itu, Wali Kota Agung Nugroho menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Riau terhadap kegiatan MTQ dan berbagai program pembangunan di Pekanbaru.

“Kehadiran Bapak Gubernur menandakan MTQ Pekanbaru sudah naik kelas. Ini bukti bahwa syiar Islam dan semangat kebersamaan di Pekanbaru terus tumbuh,” ucapnya.

Momen paling berkesan malam itu terjadi saat Wako Agung menolak dipayungi ajudan saat berpidato di tengah hujan deras.

“Mungkin payungnya diawaskan saja,” ujarnya dengan senyum, sembari tetap berdiri di bawah hujan, basah kuyup bersama ribuan warga.

Tindakan spontan itu mendapat tepuk tangan meriah dan menjadi simbol kedekatan antara pemimpin dan masyarakat. Wawako Markarius Anwar dan Gubri Wahid pun turut berdiri tanpa payung, memperlihatkan solidaritas dan kebersamaan di tengah guyuran hujan.

Sebelum acara dimulai, Wali Kota Agung bersama istri yang juga Ketua TP PKK Pekanbaru Sulastri Agung, didampingi Wakil Wali Kota Markarius Anwar dan Pj Sekdako Zulhelmi Arifin, meninjau stan bazar MTQ. Mereka menyapa peserta dari 15 kecamatan, perwakilan OPD, Dekranasda, serta lebih dari 80 pelaku UMKM.

“Ayo, foto-foto kita bersama ya,” kata Agung disambut tawa hangat para pedagang.

Bazar MTQ tahun ini menampilkan beragam produk unggulan daerah—mulai dari kuliner khas Melayu, busana muslim, hingga kerajinan tangan—menjadikan kawasan MTQ sebagai pusat ekonomi kreatif yang memadukan syiar Islam dan pemberdayaan masyarakat.

Kemeriahan MTQ ke-57 sebenarnya telah dimulai sejak pagi dengan pawai taaruf di kawasan Car Free Day Jalan Jenderal Sudirman. Lebih dari 30 ribu peserta mengikuti pawai terbesar sepanjang sejarah Pekanbaru, menampilkan iring-iringan warna-warni dari 15 kecamatan dan OPD.

Tinggalkan Balasan