“Kami ingin anak-anak bebas dari anemia, stunting, dan risiko kesehatan lainnya. Maka itu kami harapkan program ini dilaksanakan dengan komitmen, bukan hanya sekali-dua kali saja,” ujar Sulastri.
Ia juga meminta dukungan para kepala sekolah dan guru untuk menjadikan program ini sebagai bagian dari aktivitas rutin sekolah.
Pencegahan Sejak Remaja
Sulastri menekankan bahwa pencegahan stunting tidak cukup hanya dimulai dari bayi, tapi harus sudah dipersiapkan sejak remaja, khususnya pada anak perempuan yang kelak akan menjadi ibu.
“Kalau kita ingin memutus rantai stunting, kita harus mulai dari hulunya. Garpu adalah upaya kita menyiapkan generasi ibu yang sehat secara menyeluruh,” tuturnya.
Program ini akan diperluas secara bertahap ke seluruh SMP dan sederajat di Kota Pekanbaru, dengan harapan dapat mencetak remaja putri yang sehat, kuat, dan sadar pentingnya gizi sejak dini.