Jakarta, (LA) – Kabar membanggakan datang dari dunia olahraga tanah air. Pasangan ganda putra Indonesia, Rafalentino Ali Da Costa dan M. Mouressi Muqorib, sukses menjuarai ITF J60 Jakarta International Tennis Academy (JITA) Cup Series, turnamen tenis junior level internasional yang berlangsung di Hotel Borobudur Jakarta, Sabtu (12/7).
Dalam final yang sengit, Rafalentino/Mouressi mengalahkan pasangan Korea Selatan, Cho Min Hyuk/Cho Se Hyuk, dengan skor dramatis: 4-6, 6-4, (10-6).
Persahabatan Lama, Kemenangan Baru
Bagi Rafalentino dan Mouressi, kemenangan ini terasa istimewa. Selain berhasil membawa nama Indonesia ke podium juara, mereka juga kembali berpartner setelah lama tak bermain bersama.
“Saya senang sekali bisa mewakili Indonesia dan menjadi juara bersama Mouressi. Dari kecil kami sering latihan bareng,” kata Rafalentino penuh semangat.
Sementara Mouressi mengakui bahwa pertandingan tidak mudah, apalagi mengingat mereka baru bermain bersama lagi setelah lama vakum sebagai pasangan.
“Di babak awal sempat canggung, karena udah lama enggak main bareng. Tapi akhirnya bisa nyatu lagi dan menang,” ujarnya.
Tantangan Berat di Ganda Putri
Di sektor ganda putri, pasangan Indonesia Joanne Lynn Hartono/Shinar Zahra Sunggoro harus rela melepas gelar juara setelah Joanne mengalami cedera. Mereka menyerah dari pasangan Jepang Azuna Ichioka/Aoi Watanabe pada kedudukan 5-7, 2-4 di set kedua.
Meski belum berhasil, perjuangan mereka tetap diapresiasi. Keikutsertaan ini menjadi pengalaman berharga untuk turnamen selanjutnya.