Nasional

Ketua MPR Ahmad Muzani Sampaikan Catatan dan Masukan Soal Program Strategis Nasional

Literasi
3
×

Ketua MPR Ahmad Muzani Sampaikan Catatan dan Masukan Soal Program Strategis Nasional

Sebarkan artikel ini
Presiden Prabowo Subianto (kemeja biru) saat menggelar pertemuan dengan sejumlah Menteri dan Ketua MPR RI di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (11/10/2025). (Foto: instagram Sekertariat Kabinet @sekertarian.kabinet).

Jakarta, (LA) — Ketua MPR RI Ahmad Muzani memberikan sejumlah catatan penting terkait pelaksanaan Program Strategis Nasional (PSN).

Hal itu disampaikan dalam pertemuan bersama pihak pemerintah, yang digelar untuk membahas berbagai isu nasional yang berkembang dalam beberapa waktu terakhir.

Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy menjelaskan, dalam pertemuan tersebut Ketua MPR menyampaikan pandangan dan masukan dari kalangan legislatif, baik MPR maupun DPR, sebagai bentuk sinergi antara lembaga negara dalam menjalankan agenda pembangunan nasional.

“Ketua MPR memberikan beberapa pendapat dan masukan terkait program strategis yang sedang dijalankan pemerintah,” ujar Teddy dalam keterangannya di Jakarta.

Sinergi Eksekutif dan Legislatif

Menurut Teddy, pertemuan tersebut menjadi momentum penting dalam memperkuat koordinasi antara eksekutif dan legislatif, terutama dalam memastikan pelaksanaan PSN benar-benar memberi dampak nyata bagi masyarakat luas.

“Kolaborasi yang baik dan konsisten antara legislatif dan eksekutif sangat dibutuhkan. Tujuannya agar program-program strategis dapat menyentuh masyarakat terbawah serta tersebar merata ke seluruh Indonesia,” jelasnya.

Aspirasi dari Parlemen untuk Pemerintah

Teddy menambahkan, masukan yang disampaikan Ketua MPR tidak hanya bersifat evaluatif, tetapi juga merupakan bentuk aspirasi dari anggota MPR dan DPR yang berinteraksi langsung dengan masyarakat di daerah.

“Masukan itu termasuk pandangan dari MPR dan DPR yang disampaikan melalui Ketua. Hal ini menunjukkan komitmen bersama dalam mengawal kebijakan publik agar tepat sasaran,” ungkap Teddy.

Komitmen Bersama untuk Pemerataan Pembangunan

Pertemuan tersebut menegaskan kembali pentingnya peran legislatif dalam memberi arah dan pengawasan terhadap program strategis pemerintah, agar pembangunan tidak hanya berfokus pada pusat, tetapi juga menjangkau daerah-daerah tertinggal.

Tinggalkan Balasan