Usai prosesi menebak, Yovi dan Indah kemudian menerima doa restu dari keluarga dan para tetua adat.
Momen bahagia ini menjadi bukti bahwa meski zaman terus berubah, masyarakat Bajau tetap setia menjaga tradisi leluhur yang sarat nilai moral dan kebersamaan.
“Selamat menempuh hidup baru untuk Yovi dan Endah. Semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah,” ungkap perwakilan keluarga besar dari Tanjung Redeb, Bontang, tanjung batu,Maratua,Derawan dan sekitarnya.
Meski sederhana, magtapugtapukan tetap menjadi daya tarik budaya Bajau yang menggambarkan kehangatan, kebersamaan, dan makna cinta sejati dalam balutan adat pesisir.***
Penulis: Teguh S.H.