Kab.Berau,Kaltim(LA) – Puluhan penerima BLT mengungkapkan kekecewaannya terhadap proses penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahun 2024 yang dinilai tidak sesuai harapan. Pasalnya, yang seharusnya diterima penuh justru dicicil tanpa kejelasan dan ada juga yang belum menerima.Kamis(30/01/25)
Salah satu warga yang terdampak mengaku kebingungan karena belum menerima kepastian kapan sisa bantuan akan diberikan. “Seharusnya bantuan ini langsung kami terima sesuai ketentuan, tetapi sampai sekarang baru sebagian yang dicairkan. Bahkan, ada yang belum menerima sama sekali,” keluhnya.
Menurut warga, keterlambatan ini sangat mengecewakan , terutama bagi warga usia lansia yang mengandalkan bantuan tersebut untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Warga juga menyoroti kurangnya transparansi dan kordinasi secara terbuka dari Pengambil kebijakan pemerintah kampung Sambakungan terkait alasan pencicilan dan keterlambatan pembayaran BLT sehingga perlu diadakan mediasi/rapat terbuka.
Menurut informasi warga,bahwa pada Jumat kemarin sudah dilakukan musyawarah terkait hal ini bersama Badan Pengawas Keuangan (BPK) Kampung Sambakungan dengan puluhan warga penerima BLT namun yang ada hanya permohonan maaf atas nama pemerintah kampung.
Diketahui dari salah satu warga yang hadir pada Rapat itu, menurutnya Pemerintah kampung dari Kaur yg bersangkutan akan segera melakukan pembayaran dengan mengkordinasikan dengan strukturalnya untuk mengupayakan pembayaran secepatnya serta menyampaikan tuntutan warga penerima BLT kepada kepala kampung hingga pada Rabu(05/02/25) terjadi pembayaran.