Berita

Electric PLN Raih Kemenangan Perdana di Final Four Proliga 2025, Pertamina Masih Berjuang

Literasi
55
×

Electric PLN Raih Kemenangan Perdana di Final Four Proliga 2025, Pertamina Masih Berjuang

Sebarkan artikel ini
Electric PLN
Suka cita tim putri Jakarta Electric PLN usai meraih kemenangan pertama pada final four Proliga 2025 mengalahkan Jakarta Pertamina Enduro dengan skor 3-2 di GOR Jatidiri Semarang, Minggu (27/4/2025) malam, (Foto: PBVSI)

Semarang, (LA) – Tim putri Jakarta Electric PLN akhirnya mengukir kemenangan pertama mereka di babak final four Proliga 2025. Bertanding penuh semangat di GOR Jatidiri, Semarang, Minggu malam, Electric PLN mengalahkan Jakarta Pertamina Enduro dalam laga dramatis yang berakhir dengan skor tipis 3-2.

Bermain Lepas, Electric PLN Tampil Tanpa Beban

Kemenangan ini terasa istimewa bagi Electric PLN, yang sebelumnya mengalami tiga kekalahan beruntun.
Bintang tim, Ersandrina Devega Salsabila, mengungkapkan bahwa kunci kemenangan kali ini adalah bermain tanpa tekanan.

“Kami bermain tanpa beban. Anak-anak tampil lepas dan menikmati permainan, sehingga atmosfer di lapangan lebih santai,” ujar Ersandrina setelah pertandingan.

Meski peluang melaju ke grand final dianggap tipis, para pemain tetap menunjukkan semangat bertarung hingga titik akhir.

Pertamina Enduro Terkendala Cedera Pemain Kunci

Di sisi lain, Jakarta Pertamina Enduro harus menghadapi tantangan berat sejak awal pertandingan.
Pemain asing mereka, Jordan Thomson, mengakui bahwa absennya Santi — yang mengalami cedera saat dua set awal — berdampak besar pada kekuatan serangan tim.

“Sakitnya Santi membuat serangan kami melemah. Kami sudah berusaha keras, tapi hasilnya belum berpihak,” ungkap Jordan dalam sesi evaluasi usai pertandingan.

Baca juga

Pramuka Kampar Berjaya di Jambore Karhutla Riau 2025: Bukti Generasi Muda Peduli Lingkungan

Peluang ke Grand Final Masih Terbuka untuk Pertamina

Meskipun menelan kekalahan, manajer tim Pertamina, Widi Triyoso, tetap optimis. Ia menegaskan bahwa peluang timnya untuk melangkah ke grand final masih terbuka lebar.

“Kami masih punya dua pertandingan tersisa di Solo. Kesempatan untuk mengumpulkan poin penting masih ada, dan kami akan berusaha memanfaatkannya semaksimal mungkin,” kata Widi penuh semangat.

Tinggalkan Balasan