BERAU (LA) – Warga Dumaring Kec. Talisayan Berbondong-bondong hadiri kampanye Calon Bupati Madri Pani Paslon nomor urut satu (1) Pasangan dari Agus Wahyudi sebagai calon Wakil Bupati, Kampanye berlokasi di Lapangan Voly Kampung Dumaring, Kamis(3/10/24) malam.
Pada Orasi politik yang di bawakan Tim Kampanye Madri Pani mendapatkan tepuk tangan yang luar biasa,program MP-AW calon Bupati dan Wakil Bupati tersebut di akui Warga Dumaring sangat Briliant.
Hal ini diketahui karena warga yang hadir mendengarkan dengan antusias dan menyapa Madri Pani dengan kalimat “Bagus Programnya pak”, teriak Warga.
Beberapa point penting pada program (MP-AW ) yang kemudian di acungi jempol oleh warga Dumaring adalah Program pemerataan (BPJS) Gratis bagi Warga Berau yang kurang mampu.
Selain itu, terkait dengan Visinya bagi Petani Dumaring, MP-AW akan mensupport Pupuk Gratis dan Bibit Tanaman tahunan yang unggul sehingga mampu menghasilkan panen yang melimpah.
“Untuk petani, insyaallah jika di berikan kesempatan oleh Allah SWT memimpin Berau lewat program kami,pupuk Gratis dan Bibit unggul akan kami salurkan secara merata tanpa terkecuali,asal dia Petani tidak wajib menerima ”, ujar Madri ke warga.
Selain itu, menurutnya pendapatan Daerah Kab. Berau senilai 6 Milyar atau 6 Triliun, anggaran yang cukup untuk memenuhi segalah sektor,Mulai dari Pendidikan, kesehatan dan Perikanan dan Pertanian.
Untuk itu, Madri menyampaikan Program Pendidikan gratis bagi Siswa dan siswi, seperti paket Buku tulis, LKS dan seragam akan di gratiskan,Madri berkomitmen jika dirinya terpilih menjadi Bupati Berau semua sektor Ekonomi masyarakat akan di upayakan semaksimal mungkin.
“Berau ini sangat kaya, anggaran 6 Milyar dari pendapatan Daerah seharusnya gratis seragam sekolah dan paket buku tidak di bebankan lagi ke Orang tua Murid”, jelasnya
Acara kemudian di lanjutkan oleh Tim kampanye dari Salasatu Anggota (DPRD) terpilih menyapa warga yang hadir dan membakar semangat dengan yel-yel
“MP-AW… Menyala Abangku” nomor satu pilihanku”, ajak Orator kampanye
Ratusan warga yang hadir kemudian mengikuti ikrarnya dan mengacungkan jari pertanda Nomor satu pilihannya (Rudi H)